Inilah Perbedaan MediaTek dan Snapdragon di Android – Bagi Anda yang ingin membeli HP Android pasti akan dibingungkan dengan Chipset yang digunakan di Android buruan Anda. Ada banyak HP Android yang menggunakan Chipset MediaTek, selebihnya akan menggunakan Chipset Snapdragon. Kenapa ada 2 chipset yang berbeda? Apa yang menjadi pembeda diantara keduanya? Lebih bagus mana antara Mediatek dan Snapdragon?
Pada kesempatan ini akan membahas mengenai Inilah Perbedaan MediaTek dan Snapdragon di Android. Yang mana dalam pembahasan kali ini menjelaskan perbedaan antara chipset MediaTek dan Snapdragon di Android dengan secara lengkap. Untuk lebih jelasnya simak artikel afk.co.id berikut mengenai Inilah Perbedaan MediaTek dan Snapdragon di Android berikut ini.
Di Era digital ini terdapat dua pemain utama di pasar chipset besar, mereka adalah Snapdragon Qualcomm dan Helio MediaTek . Mereka merupakan sebuah produsen chipset raksasa yang menyuplai segala jenis Android yang beredar dipasaran. Pada umumnya, Snapdragon dianggap lebih baik dari lawannya dari segi perangkat dan mampu melibas game kelas atas. Sementara itu, MediaTek memberikan pilihan yang lebih terjangkau dalam hal efisiensi daya yang lebih baik dari Snapdragon.
Masing-masing perusahaan telah menawarkan bermacam prosesor yang dibagi menjadi beberapa level perangkat. Dimulai dari level pemula sampai dengan level kelas atas. Tentunya memilih apa chipset yang ingin Anda gunakan adalah keputusan yang sangat sulit. Simak penjelasannya di bawah ini mengenai perbedaan kedua chipset ini.
Asal Mula
Pertama, MediaTek merupakan sebuah perusahaan semikonduktor berstandar internasional yang didirikan pada tahun 1997 berkantor pusat di Taiwan, lebih tepatnya Hsinchu. Kemudian Snapdragon merupakan prosesor yang diproduksi oleh perusahaan Qualcomm. Perusahaan yang didirikan pada tahun 1985 ini merupakan produsen semikonduktor dan peralatan IT berstandar internasional juga dan berkantor pusat di San Diego, California, AS
Biaya
Ada perbedaan mendasar antara chipset Snapdragon dan MediaTek. Yaitu perbedaan dalam hal biaya yang dapat bervariasi tergantung model dan spesifikasi yang diusung. Walaupung begitu, MediaTek lebih terjangkau daripada Snapdragon di pasaran.
Perbedaan biaya ini disebabkan oleh beberapa faktor penting, yaitu berapa biaya produksi yang dikeluarkan, berapa banyak penawaran dan permintaan pasar, serta bagaimana posisi masing-masing perusahaan di pasar saham dunia. Pada intinya, MediaTek lebih sering menargetkan kepada pasar yang lebih rendah, contohnya HP Android entry-level atau mid-range. Hal inilah yang menyebabkan mereka menawarkan chipset yang lebih terjangkau harganya.
Dalam hal lain, Chipset Snapdragon lebih banyak digunakan oleh ponsel flagship atau premium. Oleh karena itu harganya bisa lebih tinggi dari pada lawannya. Akan tetapi, Snapdragon menawarkan kinerja prosesor yang lebih baik dan juga fitur yang lebih canggih. Sehingga dianggap sebagai investasi untuk HP yang lebih mahal.
Dengan kata lain, MediaTek merupakan pilihan bagi pengguna mencari HP murah. Sedangkan Snapdragon cocok untuk pengguna yang menginginkan kinerja dan fitur canggih serta siap mengeluarkan dana lebih.
Konsumsi Baterai
Karena arsitektur dalam pembuatan Snapdragon menggunakan teknologi yang lebih modern dan menyebabkan efisien dalam penggunaan daya. Tidak hanya itu, Qualcomm telah memiliki pengalaman yang lebih banyak dalam mengembangkan teknologi semikonduktor yang mampu memperbaiki efisiensi daya.
Di pihak lain, MediaTek menggunakan arsitektur yang kurang efisien untuk konsumsi daya. Maka chipset yang mereka produksi lebih boros dan juga mempengaruhi konsumsi baterai pada perangkat.
Tingkat Pemanasan suhu
Selanjutnya MediaTek lebih cepat panas daripada Snapdragon. Ini disebabkan oleh beberapa faktor, yaitu teknologi produksi, jumlah inti prosesor, dan kecepatan clock chipset itu sendiri. Seperti yang dibahas sebelumnya, teknologi produksi MediaTek yang kurang efisien dan beberapa chipset MediaTek memiliki banyak inti serta kecepatan clock chipset yang lebih tinggi daripada Snapdragon. Dalam situasi itu, perangkat dengan chipset Snapdragon cenderung lebih dingin untuk waktu penggunaan yang lama.
Inti prosesor
MediaTek menggunakan inti yang lebih banyak hingga 8 bahkan 10 inti, dikombinasikan dengan teknologi pengolahan paralel untuk memaksimalkan kinerjanya dan efisiensi konsumsi daya. Bahkan, MediaTek telah mengeluarkan chipset dengan 12 inti.
Sedangkan chipset Snapdragon menggunakan prosesor dengan 4 hingga 8 inti saja, namun dayanya lebih efisien. Dengan desain prosesor yang lebih seimbang, ini menyebabkan kinerja yang baik.
CPU dan GPU
Karena Snapdragon dipasangkan prosesor CPU dan GPU milik Qualcomm sendiri dengan inti Krait atau Scorpion yang lebih kuat dan efisien.
Sementara itu, Chipset MediaTek dipasangkan prosesor CPU dan GPU dari bermacam vendor, yaitu ARM dan Imagination Technologies. Dengan arsitektur Cortex-A atau Helio X, GPU MediaTek biasanya merupakan Mali atau PowerVR. Walaupun saat ini MediaTek telah memperlihatkan peningkatan kinerjanya, Namun tetap saja Snapdragon masih dianggap sebagai raja dalam hal CPU dan GPU pada chipset mobile Android.
Kinerja
Kembali lagi Snapdragon memiliki desain prosesor yang lebih seimbang antara kecepatan dan efisiensi daya. Hal ini membuat Snapdragon lebih unggul pada respon dan kecepatan, dengan mengonsumsi daya yang lebih rendah. Walaupun begitu, belakangan ini MediaTek telah meluncurkan chipset yang memperlihatkan kinerja setara atau bahkan lebih baik daripada pesaing ketatnya.
Fitur
Terakhir, Snapdragon meiliki fitur yang lebih banyak untuk pengguna dibandingkan MediaTek. Berikut ini fitur chipset Snapdragon.
- Adreno GPU: merupakan unit GPU orisinil milik Qualcomm yang dianggap sebagai GPU terbaik.
- Quick Charge: memungkinkan pengisian baterai lebih cepat dan efisien besutan Qualcomm.
- Snapdragon X60 Modem: Modem 5G terbaru yang menawarkan kecepatan dan kestabilan di jaringan 5G milik Qualcoom.
- Koneksi Wi-Fi: menggunakan Wi-Fi 6E dan 6 agar koneksi lebih cepat dan stabil.
Lain halnya dengan MediaTek, yang lebih terbatas fiturnya dibandingkan Snapdragon karena munggunakan pihak ketiga.
Demikian penjelasan mengenai Inilah Perbedaan MediaTek dan Snapdragon di Android, semoga dapat bermanfaat dan menambah wawasan Anda.
